Benarkah Jika Bermimpi Nemu Atau Nerima Uang Bakalan Jatuh Sakit ??

DP BBM 23 - Benarkah Jika Bermimpi Nemu Atau Nerima Uang Bakalan Jatuh Sakit ?? - Selamat pagi dan selamat berjumpa kembali sahabat blog DP BBM 23 semuanya yang hingga detik ini masih berkunjung keblog sunyi ini hehe, pada kesempatan ini saya akan kembali membahas tentang arti mimpi, yang dimana postingan ini dibuat berdasarkan sebuah mimpi yang saya alami semalam, dan sesuai dengan mimpi - mimpi yang pernah saya alami yang memang sudah terbukti kebenarannya... namun entah benar atau tidaknya, tapi yang pasti disini saya cuma sedikit bercerita saja, Benarkah Jika Bermimpi Nemu Atau Nerima Uang Bakalan Jatuh Sakit ??


Ok next... inilah beberapa mimpi nemu dan nerima uang yang sudah terbukti yang sempat saya alami... beberapa waktu lalu saya bermimpi bertemu dengan kawan lama dan si teman tersebut memberikan uang kepada saya sebagai tanda terimakasih, dan setelah saya bertanya sama mamah katanya saya akan jatuh sakit, dan ternyata benar saya sakit...

Lalu di kemudian harinya saya bermimpi lagi, di suatu tempat saya menemukan sejumlah uang yang terbilang lumayan besar, dan setelah saya bercerita lagi sama mamah, katanya bakalan jatuh sakit, dan iya setelah beberapa hari bermimpi itu, saya sakit...

Dan beberapa bulan sebelum ayah meninggal, saya sempat bermimpi lagi, perasaan dalam mimpi tersebut saya sedang berjalan disuatu tempat, namun entah saya mau kemana atau habis dari mananya, tiba - tiba saya sedang berjalan di suatu jalan yang hanya dapat dilalui orang saja ( jalan setapak ) yang masih terbuat dari tanah...

Dalam mimpi tersebut saya menemukan uang 2000 rupiah, setelah itu saya melanjutkan perjalanan tapi entah bagaimana ceritanya jalan yang saya lalui tiba - tiba menjadi area pemakaman yang begitu luas, dan anehnya di setiap masing - masing kuburan terdapat uang dari mulai pecahan 2000 ribu, 5000 ribu, 10.000 ribu, 20.000 ribu, 50.000 ribu hingga 100.000 ribu, di dalam mimpi itu perasaan saya sangat senang, hingga semua uang habis saya pungutin...

Dan setelah ke esokan harinya saya berkata sama mamah, kata mamah perbanyaklah membaca istighfar dan berdoa sama allah, minta diberikan keselamatan dan perlindungan darinya, karena mungkin bisa saja kamu akan jatuh sakit atau keluarga yang bakalan sakit, atau mungkin lebih dari pada itu...

Setelah bermimpi itu awalnya memang terasa baik - baik saja tidak mendapatkan pertanda maupun musibah apa pun, bahkan saya bermimpi kembali bertemu dengan saudaranya mamah yang sudah meninggal di tahun 2010 silam... di dalam mimpi tersebut beliau menasihati saya dan menitipkan mamah kepada saya, yang intinya saya harus menjaganya baik - baik dan bersikaflah ramah terhadap seorang ibu ( ya karena jujur saja, dulu - dulu saya sering banget membentak, membangkang dan kasar terhadap seorang ibu )...

Setelah banyak menasihati saya, perasaan saya diberikan beberapa jumlah uang, dan berkata "pergunakanlah uang itu sebaik mungkin, jadikannlah modal untuk usaha walau cuma kecil - kecilan, jangan gunakan uang itu untuk hal - hal yang tidak penting, berubahlah sikaf mu jangan seperti dulu, yang bisanya minum - minuman, itu hanya merusak badanmu sendiri, kasihanilah mamah dan bersikaflah dewasa"...

Namun mimpi itu tidak saya katakan lagi sama mamah, karena saya rasa itu cuma sekedar mimpi dan saya takut mamah jadi kembali sedih mengingat saudaranya yang sudah meninggal, namun setelah mimpi itu saya kembali bermimpi yang terbilang ini sangat aneh... dalam mimpi itu perasaan saya sedang mainin laptop tapi entah apa yang sedang saya kerjakan namun perasaan sangat penting banget... dan ingin segera selesai

Namun perasaan di depan saya ada seseorang yang serba hitam, dengan menggunakan semacam jubah bercindung dengan menundukan kepalanya, seolah - olah mengajak saya untuk pergi, dan tanpa mau menunggu saya, berulang kali saya katakan "nanti dulu, ini belum selesai, kalau sudah beres nanti saya ikut"...

Tapi dalam mimpi tersebut, mendengar mamah sedang menelpon namun entah sama siapa, tapi terdengar mamah sambil menangis, awalnya setelah beres apa yang saya kerjakan, mau bertanya mamah menangis karena apa dan sekalian mau pamitan mengikuti ajakan orang tersebut, tapi karena si orang itu seakan memaksa akhirnya saya mengikutinya untuk pergi sama dia...

Namun setelah terasa jauh, si orang tersebut menghilang entah kemana, dan saya bingung saya mau kemana ?? tak ada satupun orang yang bisa saya tanyai, perasaan cuma hamparan pasir tak ada rumah / penduduk / pepohonan maupun orang satu pun, dan saya tidak bisa menjelaskan secara detail bagaimana warna langit, karena sulit diungkapkan dengan sebuah kata, dan saya tidak tau itu malam apa siang... tapi yang pasti tempat itu terasa asing bagi saya...

Didalam mimpi tersebut, saya teringat mamah menangis, akhirnya saya berpikiran untuk kembali pulang dan ingin bertanya mamah nangis karena apa ?? jadi perasaan saya puter balik arah, namun baru selangkah saya kembali terbangun dari tidur, setelah saya bertanya sama mamah perihal mimpi tersebut, mamah sempat sejenak terdiam dan berkata perbanyaklah istighfar dan mendekatkan diri kepada allah, mungkin itu pertanda kematian...

Mendengar jawaban mamah sempat takut dan menjadi fikiran, apa iya saya akan segera mati ?? apa benar itu adalah alam akhirat ?? sampai suatu ketika saya bermimpi kembali, perasaan saya berjalan di suatu kota tapi entah dimana dan kota apa itu ?? seperti sebuah kota yang terkena musibah ledakan bom, entah juga itu kota yang terserang ledakan dari musuh...

Entahlah.. yang saya lihat terdapat gedung - gedung yang sudah pada hancur, sebagian masih berdiri kokoh namun terdapat kerusakan di sebagian tempat, langit - langit begitu hitam di penuhi awan dengan asap yang menghitam... satu pun tak ada orang dan anehnya tak ada satupun korban... namun setelah jauh berjalan, perasaan di belakang saya ada yang menepuk pundak...

Setelah saya berhenti dan menengok kebelakang, ternyata ada seorang wanita bercadar serba hitam menatap saya, setelah beberapa menit terdiam, si wanita tersebut mengeluarkan kantung kecil seperti kaus kaki, berwarna putih dengan pengikat tali seperti tali berupa dari karet.. lalu si wanita itu mengeluarkan perhiasan yang begitu banyak, dan menyerahkannya kepada saya, setelah itu si wanita tersebut memberikan lagi 1 buah diamond.. dan seolah - olah menyuruh saya utuk kembali pulang...

Akhirnya saya pulang, baru beberapa langkah saya terpikir, apa maksud si wanita itu memberikan saya perhiasan ?? dan untuk apa perhiasan ini ?? dia menitipkan ini, apa memberikannya untuk saya ?? akhirnya saya terpikir untuk kembali berniat ingin bertanya, ini untuk saya apa menitipkannya kepada saya ?? namun sebelum saya putar arah, tiba - tiba terbangun dari mimpi...

Mimpi tersebut saya ceritakan kepada orang tua saya, dan katanya mungkin itu bisa saja rezeki kamu, atau mungkin saja itu wanita jodohmu, tapi entahlah apa maksud dari mimpi itu, namun setelah mimpi tersebut gk lamanya ayah saya meninggal ...

Dan semalam saya kembali bermimpi, perasaan saya kembali mengelola kerjaan saya yang sudah lama saya tinggalkan, beberapa tahun lalu memang saya punya kerjaan sendiri, di berikan modal usaha dibantu di modalin kaka ipar saya untuk buka usaha, namun saat itu saya buka usaha kriditan pakaian.. dan sampai saat ini masih banyak saldo diluaran sana...

Semalam bermimpi perasaan saya kembali menagihi hutang - hutang, dan saya memaksa dengan keras terhadap orang yang sulit bayar, dan perasaan si orang itu akhirnya melunasi hutangnya... perasaan si orang itu masih punya hutang sekitar 3,7 juta ( belum termasuk potongan )...

Dan tadi pagi saya bercerita sama mamah, mungkin kamu bakalan sakit lagi, karena kamu menerima lagi uang.... ya allah apa belum cukupkah menguji kesabaran saya selama ini ?? mau diberi penyakit apa lagi ?? TBC saja belum sembuh, apa harus di tambah penyakit yang lain ??...

Namun entahlah bro... benar atau tidaknya bermimpi nerima atau nemu uang bakalan sakit atau bukannya, namun seberpengalaman saya bermimpi nemu / nerima uang saya sakit, tapi itu wallahu alam cuma allah yang maha tau, benar atau tidaknya mungkin ini hanyalah naluri seorang ibu saja...

Nah, menurutmu bagaimana nih guys... tentang pengalaman saya ini ?? Benarkah Jika Bermimpi Nemu Atau Nerima Uang Bakalan Jatuh Sakit ??... apa sobat semuanya pernah mengalami hal serupa ??



Before you continue reading, it is necessary to underline that what is written is only a reference! so if there are errors in words and delivery methods, please understand! and below the recommendation article for you!


Content Disclaimer!

  • I as the owner of "BlogCaraOcha" thank you to all loyal readers, and those who accidentally stopped by here.

    And I apologize if there are many advertisements on the homepage or in the post.

    After "BlogCaraOcha" is accepted as a Google publisher, Google automatically places all advertisements.

  • If the content on "BlogCaraOcha" has similarities with other sites or blogs, it only provides a reference to each other by spreading the word in a simple article.

    With the aim, all internet visitors can easily and freely which if the article is easy to understand.

    In addition, so that readers can easily find what is on the search, with content that can provide content in surfing the internet!

  • All images posted in the article are not 100% owned by "BlogCaraOcha" but are taken from Google Search.

    So if there are similarities with the images on other sites, it is only for illustration only (to decorate the storyline as outlined in the article).

    For some of the images here, they are purely self-created, with the same purpose as illustration only.

    However, if there are inappropriate images and ask to be removed, please provide more detailed information via the contact at "BlogCaraOcha"

  • For content that discusses the product review or tutorial, if there are errors, please be advised that it may be an error in typing words or lacking in detail reviewing.

    So if there are typos and results that are not appropriate, can provide input where the location of the error or lack, so that the content is immediately deleted or corrected.

    But before submitting, try to see between the date / year the post was published with the current date / year.

    Because it could be other times what the written policy has changed.
  • '